You don't have javascript enabled. Good luck with that.
Pencarian
110 Anak Usia Dini Ikut Lomba Mewarnai di BKOW Fair
....
photo Nurito - Beritajakarta.id

110 Anak Usia Dini Ikut Lomba Mewarnai di BKOW Fair

Sebanyak 110 anak usia dini asyik mewarnai gambar sepasang ondel-ondel dan Monas di atas kertas ukuran A4, Sabtu (23/7). Mereka tengah mengikuti Lomba Mewarnai yang digelar di acara BKOW Fair di Setu Babakan, Jagakarsa, Jakarta Selatan,

Ada lomba Abnon Cilik dengan jumlah peserta 25 pasang usia 10-12 tahun. 

Ya, selain ada sejumlah pentas seni budaya dan layanan vaksinasi COVID 19, kegiatan BKOW Fair di Setu Babakan ini juga diwarnai dengan banyak perlombaan. Karena bersamaan dengan Hari Anak Nasional maka jenis lomba yang ditampilkan pun diikuti anak-anak usia sekolah.

Wakil Gubernur DKI, Ariza Patria bersama Ketua TP PKK DKI Fery Farhati dan Ketua BKOW DKI Elisa Sumarlin Patria serta sejumlah pejabat terkait lainnya, sempat meninjau area lomba mewarnai tersebut. Bahkan Ariza sempat menyapa dan dialog serta foto bersama dengan sejumlah peserta lomba.

Enam Pendekar Cilik Sambut Wagub Ariza di BKOW Fair Setu Babakan

Project Manager EO BKOW Fair, Penni Octora mengatakan, untuk memeriahkan BKOW Fair ini ada tiga jenis perlombaan yang ditampilkan. Yakni lomba mewarnai dengan jumlah peserta 110 anak usia 5-7 tahun. Mereka merupakan peserta perorangan dari warga sekitar.

"Di sini juga ada lomba Abnon Cilik dengan jumlah peserta 25 pasang usia 10-12 tahun. Kemudian ada lomba Pantun untuk umum dengan peserta 20 orang," ungkap Penni.

Menurutnya, untuk mengikuti lomba mewarnai pesertanya dari umum. Mereka mendaftarkan diri secara online pada panitia melalui Googleform dan gratis. Pemenang lomba mendapatkan tabungan pendidikan dari Bank DKI.

Disebutkan, dalam BKOW Fair ini juga dimeriahkan dengam n bazar UKM yang diikuti 121 stand. Mereka merupakan anggota jakpreneur binaan Sudin PPKUKM Jakarta Selatan. Di antaranya ada kuliner khas Betawi, Selendang Mayang, Bir Pletok, Kerak Telor dan lainnya. Kemudian ada aneka kerajinan tangan, fasyen, minuman segar dan sebagainya.

Dalam kegiatan ini juga diwarnai dengan adanya permainan tradisional. Seperti Enggrang, berjalan di atas banyak empat orang dan jalan jongkok sambil memindahkan balok yang dipijaknya.

Berita Terkait
Berita Terpopuler indeks
  1. Rintik Hujan Diprediksi Basahi Jaksel dan Jaktim di Malam Hari

    access_time30-10-2024 remove_red_eye1251 personTiyo Surya Sakti
  2. Pemprov DKI Adakan Rakor Pilkada Ramah Anak

    access_time29-10-2024 remove_red_eye1201 personAldi Geri Lumban Tobing
  3. DPRD-Kanwil Kemenag DKI Bahas Sekolah Madrasah Gratis

    access_time29-10-2024 remove_red_eye1057 personDessy Suciati
  4. Pimpinan Dewan-Pj Gubernur DKI Teken MoU KUA-PPAS APBD 2025

    access_time01-11-2024 remove_red_eye962 personDessy Suciati
  5. Buka POR DWP DKI 2024, Pj Gubernur Teguh Harapkan Olahraga Jadi Budaya Hidup Sehat

    access_time30-10-2024 remove_red_eye956 personTiyo Surya Sakti